Wednesday 23 June 2021

Lebih Berakal Prinsip-Prinsip, Komponen, Dan Tahapan Pengembangan Rpp Pembelajaran Tematik Kurikulum 2013 Sd/Mi

Sahabat Edukasi yang sedang berbahagia...

Dalam kesempatan kali ini saya akan share mengenai prinsip-prinsip, komponen, dan tahapan pengembangan RPP pembelajaran tematik Kurikulum 2013 SD/MI, selengkapnya sebagai berikut:

Acuan yang dipakai dalam pengembangan planning pelaksanaan (RPP) pembelajaran yaitu silabus. Menyusun atau membuatkan RPP yaitu langkah perencanaan yang harus dilakukan oleh setiap guru.

RPP merupakan planning acara pembelajaran tatap muka untuk satu pertemuan (satu hari). RPP dikembangkan dari silabus dengan memperhatikan buku akseptor didik dan buku guru yang sudah disiapkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

RPP disusun secara lengkap dan sistematis semoga pembelajaran berlangsung secara interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang, efisien, memotivasi akseptor didik untuk berpartisipasi aktif, serta memperlihatkan ruang yang cukup bagi prakarsa, kreativitas, dan kemandirian sesuai dengan bakat, minat, dan perkembangan fisik serta psikologis akseptor didik.

Prinsip-prinsip dalam menyusun RPP :

a.   Setiap RPP harus memuat secara utuh memuat kompetensi sikap spiritual (KD dari KI-1), sosial (KD dari KI-2), pengetahuan (KD dari KI-3), dan keterampilan (KD dari KI-4).
b.   Memperhatikan perbedaan individual akseptor didik contohnya kemampuan awal, tingkat intelektual, bakat, potensi, minat, motivasi belajar, kemampuansosial, emosi, gaya belajar, kebutuhan khusus, kecepatan belajar, latar belakang budaya, norma, nilai, dan/atau lingkungan akseptor didik.
c.   Mendorong anak untuk berpartisipasi secara aktif
d.   Menggunakan prinsip berpusat pada akseptor didik untuk mendorong semangat belajar, motivasi, minat, kreativitas, inisiatif, inspirasi, penemuan dan kemandirian.
e.   Mengembangkan budaya membaca, menulis dan berhitung
f.    Memberi umpan balik dan tindak lanjut untuk keperluan penguatan, pengayaan dan remedial
g.   Menekankan adanya keterkaitan dan keterpaduan antara KD, bahan pembelajaran, acara pembelajaran, indikator pencapaian kompetensi, penilaian, dan sumber mencar ilmu dalam satu keutuhan pengalaman belajar.
h.   Mengakomodasi pembelajaran tematik-terpadu, keterpaduan lintas mata pelajaran, lintas aspek belajar, dan keragaman budaya.
i.    Menekankan penggunaan teknologi informasi dan komunikasi secara integratif, sistematis, dan efektif sesuai dengan situasi dan kondisi.

Komponen RPP terdiri atas:

a)   Identitas satuan pendidikan,
b)   Identitas mata pelajaran atau tema/subtema;
c)   Kelas/semester;
d)   Materi pembelajaran;
e)   Alokasi waktu yang ditentukan sesuai dengan keperluan untuk pencapaian KD dan beban mencar ilmu dengan mempertimbangkan jumlah jam pelajaran yang tersedia dalam silabus dan KD yang harus dicapai;
f)    Kompetensi dasar dan indikator pencapaian kompetensi;
g)   Materi pembelajaran, memuat fakta, konsep, prinsip, dan mekanisme yang relevan;
h)   Metode pembelajaran, yang diadaptasi dengan karakteristik akseptor didik dan KD yang akan dicapai;
i)    Media dan sumber pembelajaran yang dipakai untuk melakukan pembelajaran;
j)    Langkah-langkah pembelajaran yang dilakukan melalui tahapan pendahuluan, inti, dan penutup; dan
k)   Penilaian hasil pembelajaran memuat soal, kunci jawaban, pedoman skoring/rubrik.

Komponen-komponen RPP secara operasional diwujudkan dalam bentuk format berikut ini :
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Sekolah                      :
Mata pelajaran           :
Kelas/Semester         :
Materi Pembelajaran :
Alokasi Waktu            :

A.  Kompetensi Inti (KI)

B.  Kompetensi Dasar
1. KD pada KI-1
2. KD pada KI-2
3. KD pada KI-3
4. KD pada KI-3

C.  Indikator Pencapaian Kompetensi*)
1. Indikator KD pada KI-1
2. Indikator KD pada KI-2
3. Indikator KD pada KI-3
4. Indikator KD pada KI-4

D.  Deskripsi Materi Pembelajaran (dapat berupa rincian, uraian, atau
      penjelasan bahan pembelajaran)

E.  Kegiatan Pembelajaran
1.  Pertemuan Pertama: (...JP)
a.  Kegiatan Pendahuluan
b.  Kegiatan Inti**)
• Mengamati
• Menanya
• Mengumpulkan informasi
• Menalar
• Mengomunikasikan
c.  Kegiatan Penutup

2.  Pertemuan Kedua: (...JP)
a.  Kegiatan Pendahuluan
b.  Kegiatan Inti**)
• Mengamati
• Menanya
• Mengumpulkan informasi
• Menalar
• Mengomunikasikan
c.  Kegiatan Penutup

3.  Pertemuan seterusnya.

F.  Penilaian
1.  Teknik evaluasi
2.  Instrumen evaluasi dan pedoman penskoran
a. Pertemuan Pertama
b. Pertemuan Kedua
c. Pertemuan seterusnya

G. Media/alat, Bahan, dan Sumber Belajar
1. Media/alat
2. Bahan
3. Sumber Belajar
*) Pada setiap KD dikembangkan indikator atau penanda. Indikator untuk KD yang diturunkan dari KI-1 dan KI-2 dirumuskan dalam bentuk sikap umum yang bermuatan nilai dan sikap yang gejalanya sanggup diamati. Indikator untuk KD yang diturunkan dari KI-3 dan KI-4 dirumuskan dalam bentuk sikap spesifik yang sanggup diamati dan terukur.

**) Pada acara inti, kelima pengalaman mencar ilmu tidak harus muncul seluruhnya dalam satu pertemuan tetapi sanggup dilanjutkan pada pertemuan berikutnya, tergantung cakupan muatan pembelajaran.

Tahapan pengembangan RPP pembelajaran tematik:

a.   Memilah dan menentukan Kompetensi Dasar Mata pelajaran pada Silabus yang sanggup dipadukan dalam tema tertentu untuk satu hari.
b.   Memilah dan menentukan kegiatan-kegiatan di dalam silabus yang sesuai dengan KD
c.   Kegiatan dalam silabus yang disiapkan untuk 3 atau 4 ahad (tergantung dengan tema/subtema) perlu dipilah menjadi acara untuk satu minggu, kemudian dipilah dan dipilih lagi untuk acara satu hari.
d.   Dalam memilah dan menentukan acara dari silabus, guru perlu memperhatikan keterkaitan antara banyak sekali acara dari beberapa mata pelajaran yang akan diintegrasikan sehingga pembelajaran berlangsung sesuai dengan alur.
e.   Menentukan Indikator pencapaian kompetensi menurut acara di silabus yang sudah dipilih.
f.    Di dalam menyusun RPP, selain memakai silabus, guru bisa memakai buku teks pelajaran dan buku guru serta hasil analisis KD dengan tema yang telah dilakukan.
g.   Di dalam menyusun RPP, guru harus memperhatikan alokasi waktu untuk setiap acara dan kedalaman kompetensi yang diharapkan.
h.   Apabila kompetensi yang akan diberikan dalam suatu tema memerlukan kemampuan prasyarat yang belum pernah diajarkan, guru perlu mengajarkan kompetensi prasyarat terlebih dahulu.

No comments:

Post a Comment